ASN Pindah ke IKN Boyong Keluarga, Komponen Biaya Ini Ditanggung Negara

JAKARTA – Aparatur Sipil Negara (ASN) secara bertahap akan pindah ke ibu kota negara atau IKN pada tahun ini. Pemerintah akan menanggung beberapa komponen biaya jika ASN mendampingi keluarganya.

Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, banyak biaya yang ditanggung negara untuk komponen ASN yang bepergian ke IKN, antara lain tiket pesawat, biaya packing, biaya tunggu dan transportasi.

“Saat memulai relokasi, Pemerintah akan membantu biaya packing, tiket pesawat, dan lain-lain,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Anas dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Komunikasi dan Informatika, Rabu (17/04/2024). ). ).

Setiap entitas yang dibiayai negara akan mencakup 1 orang ASN, 1 orang ASN pasangan, 2 orang anak, dan 1 orang pembantu rumah tangga (ART).

Anas juga mengatakan, pemerintah saat ini sedang menyusun ketentuan pemberian tunjangan khusus yakni tunjangan perintis kepada PNS yang pindah ke IKN. Dengan demikian, setelah ditambah faktor suplemen bagi ASN yang bermigrasi, otomatis gaji PNS di IKN akan lebih tinggi.

“Untuk insentifnya, terutama terkait tunjangan perintis, karena saat ini kita masih menunggu kuotanya. Karena masih ada kementerian lembaga yang bantuannya masih 80 persen, 70 persen dan seterusnya,” kata Anas.

Dalam kesempatan itu, Anas menambahkan, mutasi ASN baru akan dimulai pada September 2024 atau setelah perayaan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus.

Azwar Anas menjelaskan, hal itu mempertimbangkan ketersediaan hunian yang akan diprioritaskan kepada tamu negara pada 17 Agustus mendatang. persiapan peserta upacara kemerdekaan IKN.

“Ada yang pindah di bulan Juli karena menterinya akan pindah, ASN baru akan pindah setelah upacara 17 Agustus karena butuh banyak apartemen untuk menghadiri upacara di bulan September, Insya Allah,” kata Azwar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *